‘Aisyiyah Percepat Penurunan Stunting Melalui Rumah Gizi

Sebagai salah satu upaya menekan angka stunting di berbagai daerah di Indonesia, ‘Aisyiyah melalui dukungan MAMPU meluncurkan program Rumah Gizi di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat dan Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Sebelumnya, Rumah Gizi ‘Aisyiyah telah berjalan di 14 kabupaten/kota.

“Ini merupakan tugas kita semua untuk bersinergi mengurangi stunting melalui perbaikan gizi,” tukas Halima, Ketua Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) Mamuju pada kegiatan peluncuran Rumah Gizi, 10 Januari 2020 lalu di Gedung Pemuda, Mamuju, Sulawesi Barat. “Gizi menentukan nutrisi pada anak agar menjadi generasi yang bisa diharapkan pada masa-masa yang akan datang. Oleh karena itu mari kita cegah stunting mulai dari rumah sendiri dengan memenuhi kebutuhan nutrisi anak-anak kita.” Habsi Wahid, Bupati Mamuju memperkuat pernyataan Halima.

Kegiatan yang dilakukan bersamaan dengan peluncuran program KKN Tematik Gizi dan Pencegahan Stunting ini melibatkan lebih dari 400 mahasiswa di seluruh Kab. Mamuju.

Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) ‘Aisyiyah, Siti Noordjannah Djohantini yang turut hadir pada acara ini mengatakan, “Jika program ini ditekuni, insyaallah dalam kurun waktu dua tahun, angka stunting akan menurun”.

Selain di Mamuju, kegiatan serupa juga dilakukan di Kabupaten Cianjur, pada 1 Februari 2020. Kegiatan ini dihadiri oleh Plt. Bupati Cianjur, Herman Suherman, dan Koordinator Kemitraan Stranas Stunting TP2AK, Karnadi Hardijanto yang mengapresiasi kerja ‘Aisyiyah dalam menjangkau kelompok akar rumput dan melakukan intervensi gizi secara komprehensif yang mengangkat kearifan lokal.

Ketua PDA Kabupaten Cianjur, Titin Suastini pada sambutannya menyampaikan bahwa ke depan, ‘Aisyiyah Cianjur akan terus bermitra dengan pemerintah dalam upaya menurunkan stunting. “Melalui Rumah Gizi ini, kami sebagai mitra pemerintah akan mendorong upaya penurunan stunting melalui upaya kesehatan masyarakat, seperti edukasi kepada masyarakat dan tentunya melalui program Rumah Gizi ‘Aisyiyah.”

Tri Hastuti Nur Rochimah, Sekretaris PP ‘Aisyiyah dan Koordinator ‘Aisyiyah untuk Program MAMPU yang menghadiri acara menyatakan bahwa “‘Aisyiyah berharap dapat berkontribusi dalam upaya berbasis komunitas menurunkan angka stunting di Indonesia melalui Rumah Gizi.” Secara nasional ‘Aisyiyah telah menerapkan Program Rumah Gizi di 16 kabupaten/kota sejak Januari 2018 lalu dalam rangka mendukung program pemerintah Indonesia Emas 2045. Wilayah tersebut akan terus meluas seiring dengan adanya replikasi di wilayah kerja ‘Aisyiyah lainnya.